Untuk Pohuwato, Cukup 3 !

Begitu dahsyatnya gelombang informasi , sehingga siapapun yang mampu mengumpulkan, memproses , mengelola, mendistribusikan dan memanfaatkan informasi maka dia akan menguasai dunia.

Kekuatan arus informasi adalah sesuatu yang tak terbendung. Sebuah informasi, sekecil apapun dia dapat menjadi sebuah bom yang setiap saat meledak dan menimbulkan korban, ketenaran atau popularitas dan sebagainya.
Sebut saja Ariel Peterpan’ dengan video panasnya. Padahal model seperti ini ribuan bahkan lebih dapat ditemui di internet. Namun kenyataannya informasi seperti ini sempat meredupkan informasi Bank Century dan informasi hangat lainnya. Atau informasi mantan Vocalist "Kidnap" Anang , dan KD yang berefek pada naiknya popularitas Anang dan Syahrini. Tapi itulah informasi, bisa menjelekkan dan mendokrak popularitas seseorang atau sesuatunya naik. Sehingga peran Medialah sangat dibutuhkan dalam hal pemberitaanya.

Sebaliknya , tahukah kita bahwa Indonesia baru-baru ini menjuarai Kompetisi Robot dunia dan Kompetisi Fisika ?. tahukah kita bahwa daerah kita Gorontalo pernah menjadi nominator kelas Dunia Paduan Suara ?. lagi-lagi peran Media diperlukan.

Lain Indonesia , lain gorontalo dan lain pula Kabupaten Pohuwato. Tahukah kita bahwa di Kabupaten Pohuwato bercokol seorang Blogger Kelas Nasional tahun 2009 hasil seleksi Kabar Indonesia yang diberitakan oleh media lokal setahun kemudian ? , tahukah kita bahwa dalam hal pengelolaan Website yang fokus terhadap Pendidikan Non Formal SKB Pohuwato termasuk 5 besar Nasional pada Jambore PTK-PNF 2010 ? dan banyak lagi potensi serta informasi Pohuwato yang tak tersampaikan oleh media lokal dan Pemerintah Daerah sebagai ujung tombak.

Peran Humas/Pemda atau Media sangatlah dibutuhkan dalam hal Promosi atau menginformasikan kepada khalayak. Ironisnya, untuk mencari informasi seputar Kabupaten Pohuwato yang luas wilayahnya 34,75 % dari luas Provinsi Gorontalo dan didukung potensi sumber daya alamnya hanya cukup diwakili oleh 3 (tiga) buah berita atau informasi yang terdapat pada halaman GP kolom Pohuwato versi Cetak. Kondisi ini tidak sebanding dengan informasi wilayah lainnya yang mungkin saja porsi informasinya sama. Anda dapat membacanya jelas pada Harian terkemuka di Gorontalo (GP/4 & 6 Agt-10 dan mungkin edisi lainnya).

Pertanyaannya adalah Dimana Peran Humas Pemkab Pohuwato ?. bukankan indikator tinggi rendahnya Nilai Sebuah aset dan komoditas adalah adanya Informasi ?. Dimana Peran Media Lokal ? Benarkah " Bad News Is A Good News "? sehingga untuk Informasi "good" ini kita harus "menyampaikan rasa terima kasih sambil jabatan tangan" demi sebuah Pemberitaan atau Informasi ?? Hanya Ebiet G.Ade yang mampu menjawabnya.

www.pohuwatoforum.net